JATIM ZONE – Stimulasi pijat memiliki beberapa istilah yaitu stimulasi sentuh, pijat bayi, baby massage, infant massage, dan lainnya.
Unit Kerja Koordinasi (UKK) Tumbuh Kembang – Pediatri Sosial Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengembangkan peran pijat sebagai bentuk stimulasi pada bayi.
Perlu Anda ketahui bahwa urut bayi merupakan kombinasi bentuk stimulasi multi modal, yaitu raba (taktil) dan gerak (kinestetik) yang dilakukan oleh orang tua atau tenaga kesehatan.
Pada saat melakukan pijat, stimulasi yang ditambahkan adalah melakukan stimulasi auditory (pendengaran, dengan mengajak bayi bicara saat dipijat), stimulasi visual (penglihatan, dengan mengadakan kontak mata saat memijat), dan lainnya.
Baca Juga: Ini Khasiat Main Bulu Tangkis, Salah Satunya Cegah Hipertensi Loh
Pada dasarnya tujuan fungsi pijat bayi adalah untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan bayi dengan memberikan stimulasi raba, gerak dan kombinasi stimulasi lainnya.
Pijat bayi dilakukan dalam suasana yang menyenangkan dan nyaman. Lama pijatan sekitar 15 menit, dan sebaiknya diberikan secara rutin. Tidak ada batasan baku mengenai frekuensi pemberian pijatan per hari.
Berikut ini adalah beberapa manfaat pijat bayi yang bisa didapatkan, di antaranya:
1. Membuat bayi lebih rileks
Manfaat pijat bayi yang pertama adalah bisa menstimulasi sistem saraf pusatnya. Hal ini akan membuat otak memproduksi lebih banyak serotonin yang membuatnya nyaman, sekaligus menurunkan kortisol (hormon stres).
Selain itu, kondisi ini juga membuat detak jantung dan napas bayi menjadi lebih lambat, sehingga membuat bayi menjadi lebih rileks.
Baca Juga: 11 Bahaya Gadget bagi Anak, Munculnya Masalah Fisik hingga Mental
2. Tidak mudah rewel
Manfaat memijat bayi berikutnya adalah dapat membuat bayi tidak mudah rewel atau menangis secara berlebihan dan bisa membuatnya tidurnya lebih nyenyak. Bahkan, urut bayi juga dipercaya dapat meringankan sembelit atau sakit perut.
3. Memperkuat ikatan dengan orang tua
Selain manfaat fisik yang bisa didapatkan bayi, manfaat pijat bayi juga berguna untuk meningkatkan hubungan emosional antara bayi dengan orang tua.
Artikel Terkait
Telur Mentah, Bikin Sehat atau Berbahaya Jika Dikonsumsi? Ini Ulasannya
Segera Hindari, 7 Kebiasaan ini Bisa Bahayakan Ginjalmu
Manfaat Tak Terduga dari Makan Pisang, Nomor 7 Bikin Mencengangkan
Kurangi Mulai Sekarang, Berikut 7 Alasan Mengapa Mie Instan Buruk bagi Kesehatan
Wajib Tahu, 5 Penyebab Tubuh Menggigil Kedinginan, Berbahayakah?