Soal Dugaan Korupsi Gedung Dinkes, Gerakan Pemuda Sumenep Gagal Aski Demo di Kejaksaan

- Senin, 30 Mei 2022 | 18:22 WIB
Surat pemberitahuan pembatalan aksi demo di Kejari Sumenep. */Khairul
Surat pemberitahuan pembatalan aksi demo di Kejari Sumenep. */Khairul

Sumenep, JATIM ZONE - Aksi demo yang akan digelar Gerakan Pemuda Sumenep (Gerpas) hari ini, Senin, 30/05/2022 ke Kantor Kejari Sumenep, Madura, Jawa Timur dibatalkan.

Pembatalan aksi itu diketahui setelah beredar surat pemberitahuan pembatalan aksi di grup-grup media sosial yang ditandatangani Korlap Aksi, Sahid Badri.

Dalam surat pemberitahuan pembatalan itu disebutkan, bahwa aksi dirasa tidak perlu dilakukan karena sudah mendapatkan komitmen bersama untuk menyelesaikan secepatnya dan terus bersinergi dengan Kejaksaan dalam mengawal setiap kasus hukum yang ada di Sumenep.

Baca Juga: Ketua DPD KNPI Sumenep Sebut Polisi Gagal Sosialisasikan Penerapan E-Tilang

"Terkait dengan adanya audiensi dari pihak Kejaksaan Sumenep yang diwakili oleh Kasi Pidsus Kejaksaan Sumenep, dan kami merasa sudah mendapatkan keterangan dan informasi sehingga kami menyimpulkan tidak perlu turun aksi," demikian isi yang tertuang dalam surat pembatalan aksi yang ditandatangani oleh Korlap Aksi, Sahid Badri.

Sebelumnya, tuntutan dalam isi surat pemberitahuan aksi itu disebutkan bahwa dasar aksi dilakukan karena lambannya penanganan kasus dugaan korupsi gedung Dinas Kesehatan (Dinkes) yang sampai saat ini belum menemukan titik terang dan kepastian hukum.

Termasuk juga kasus-kasus lain yang terkesan lamban penanganannya menjadi bagian dari tuntutan mereka. Bahkan dalam isi surat tersebut meminta Kejari Sumenep untuk dipecat.

Baca Juga: Terapkan E-Tilang dan Mobil Incar, Warga Sumenep Kaget Didenda Hingga Jutaan, Benarkah?

Hingga berita ini disiarkan, Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti belum merespon saat dihubungi untuk dimintai keterangan terkait kebenaran pembatalan aksi itu.

Sedangkan Kasi Intel Kejari Sumenep, Novan Bernadi saat dikonfirmasi terkait kebenaran pembatalan aksi itu, malah meminta media untuk menemuinya besok.

"Besok ke kantor saja Mas. Sekalian klarifikasi sama saya pukul 10an Mas," ujarnya singkat. ***

Editor: Dias Alan Anggariawan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X