Di Karenakan Takut Roboh Rumah Janda Yang Lama Tutup Terpal Di Bagun Dengan Gotong Royong Warga

- Minggu, 15 Januari 2023 | 19:28 WIB
Saat memberi bantuan semen kepada Sutiah
Saat memberi bantuan semen kepada Sutiah

SAMPANG, JATIM ZONE - Semenjak terjadinya musibah satu tahun yang lalu rumah janda, Sutiah (54) warga di Jalan Syamsul Arifin, Kampung Halelah, Kelurahan Polagan, Kecamatan Sampang Kabupaten Sampang, Madura, Jawa-Timur, rumah yang tidak layak huni karena atap gentingya di tutup dengan terpal akhirnya di Bagun juga dengan bergotong royong mulai awal 01-januari- 2023.

Baca Juga: Kurang 395 Hari Lagi Pemilu 2024 DPD PAN Sampang Adakan Sosialisasi Tahapan Pencalonan Legislatif

Sutiah (54) menjelaskan di bangunya rumahnya karena sagat memprihatinkan, saat itu hujan tidak henti-henti dan takut roboh keluarku yang tertua menyarankan untuk di robohkan agar tidak terjadi yang tidak diinginkan pada keluargaku.
Dan pada saat itu semua keluar, famili dan tetangga untuk gotong royong merobhkan rumahku yang sudah tidak layak dan sumbangan agar rumahku bisa dibangun,"jelas Sutiah, Minggu (15/01/2023).

Baca Juga: Mengenal Manfaat Buah Bacang si ‘Saudara’ Mangga untuk Kesehatan

"Ya...mas rumahku di rubohkan karena sudah tidak layak di tempati, kalau menunggu bantuan pemerintah yang rencananya tahun ini, takut sampai roboh dan mengenai anak-anak yang masih kecil. Makanya semua keluarga bermusyawarah untuk bisa dibangun "Alhamdulillah saudara, famili dan tetangga gotong royong dan saling membantu untuk bisa Bagun rumahku,"ucapnya.

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada AWAS (Aliansi Wartawan Sampang ) terutama ketua Cak Jum yang ikut menyumbang semen walaupun haya 10 sak, ini sagat berharga bagiku dan semoga rejekinya kepada semua bapak (AWAS) Aliansi Wartawan Sampang bertambah,"Do'anya.

Baca Juga: Jangan Disepelekan, 7 Arti Warna Kotoran Telinga, Bagaimana yang Normal dan yang Berbahaya?

Sementara sekretaris AWAS (Aliansi wartawan Sampang ) Humaidi menyatakan sagat kaget dengan dibagunya rumah Sutiah yang sudah lama kenak musibah, dikiranya dapat bantuan dari pemerintah, ternyata berkat gotong royong para saudaranya, famili dan tetangganya. Untuk bisa meringankan bebannya dan tetap berjalan lancar dalam pembagunanya, kami ikut menyumbang semen walaupun sedikit "semoga bisa bermanfaat bagi keluarga Sutiah,"ucap Ibnuh yang akrap dipenggil.

Baca Juga: KPU Sampang Lantik 70 PPK Untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024

Ibnuh berharap kepada pemerintah untuk ikut peduli dengan hal ini karena ini merupakan masyarakatnya atau rakyatnya, ini masih satu yang terjadi di kota lagi dan yang rencana untuk membantu tahun 2023 ini tetap berjalan,"harapnya.

 

Editor: Dias Alan Anggariawan

Sumber: Pemerintah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X